Penelitian ini bertujuan untuk melihat paradigma penelitian, Metode, jenjang pendidikan yang diteliti di penelitian pendidikan matematika UMN AL-Washliyah tahun 2015/2016. Jenis penelitian ini yaitu penelitan kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi literatur. Data penelitian ini diambil dari data dokumen wisudawan dan skripsi mahasiswa dari perpustakaan. Subjek penelitian ini sebanyak 167 skripsi mahasiswa pendidikan matematika yang terdiri dari perempuan 130 dan laki-laki terdiri dari 37. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) paradigma penelitian masih di dominasi dengan paradigma kuantitatif dan kualitatif dengan perbandingan presentasi yang hampir sama besar yaitu kuantitatif 49% serta kualitatif 47% sisanya menggunakan paradigma pengembangan sebesar 4%. Jenjang pendidikan yang paling banyak di teliti mahasiswa yaitu jenjang pendidikan SMP diikuti SMA dan SD. Kemudian desain penelitian yang paling banyak digunakan yaitu Penelitian Tindakan Kelas(PTK).
skripsi kualitatif pendidikan matematika pdf free
Kemampuan pemecahan masalah adalah kemampuan yang penting untuk dikembangkan dan harus dimiliki siswa dalam mempelajari matematika. Namun, kemampuan pemecahan masalah siswa di Indonesia masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah siswa SMP pada materi bangun datar berdasarkan tahapan pemecahan masalah IDEAL (I - Identify problems, D - Define goals, E - Explore possible strategies, A - Anticipate outcomes and act, dan L - Look back and learn). Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini dipilih menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh 3 siswa kelas VIII A SMP Negeri 1 Bergas semester 2 tahun ajaran 2020/2021 dengan hasil belajar tinggi, sedang, dan rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Subjek dengan hasil belajar tinggi telah mampu melakukan kelima tahap pemecahan masalah IDEAL dalam menyelesaikan soal materi bangun datar. (2) Subjek dengan hasil belajar sedang telah mampu melakukan kelima tahap pemecahan masalah IDEAL dalam menyelesaikan soal materi bangun datar. (3) Subjek dengan hasil belajar rendah belum mampu melakukan kelima tahap pemecahan masalah IDEAL dalam menyelesaikan soal materi bangun datar. Subjek hanya mampu melakukan tahap identify problems dan define goals. Subjek melakukan kesalahan pada tahap ketiga, yaitu tahap explore possible strategies sehingga menyebabkan kesalahan pada tahapan selanjutnya. 2ff7e9595c
Comments